4 Rekomendasi Makanan yang Harus Kalian Coba Saat Umroh
Selain dana, salah satu komponen pendukung yang diperhatikan jamaah saat umroh adalah makanan. Bagaimana tidak? Makan adalah satu kebutuhan pokok yang jika tidak dapat terpenuhi maka akan mempengaruhi keberlangsungan ibadah umroh mereka.
Terlebih umroh memerlukan banyak tenaga dan berlangsung selama berhari-hari. Maka kebutuhan makan setiap jamaah harus dipastikan dapat terpenuhi dengan baik. Tidak hanya itu, tidak semua jamaah dapat menerima cita rasa makanan yang berbeda di daerah yang belum pernah mereka kunjungi sebelumnya. Terutama cita rasa makanan timur tengah seperti yang ada di Saudi.
Namun jangan khawatir, bagi Sahabat yang ingin umroh, kami hadirkan beberapa rekomendasi yang kami rasa cocok dengan lidah orang Indonesia secara umum. Berikut empat rekomendasi makanan yang harus Sahabat coba saat melaksanakan ibadah umroh:
1. Mofatah Al Dajaj
Hidangan yang satu ini merupakan perpaduan antara nasi dengan lauk utama ayam yang memiliki aroma yang cukup khas. Aroma tersebut berasal dari rempah-rempah timur tengah yang jarang dapat ditemui di Indonesia. Beras yang dipakai di hidangan ini adalah jenis beras basmati, beras khas timur tengah yang bentuknya lebih panjang dan pipih dibandingkan dengan beras-beras yang ada di tanah air. Perpaduan antara beras basmati, rempah-rempah khas timur tengah, dan lauk ayam dengan potongan yang cukup besar dijamin dapat membuat tenaga Sahabat terisi selama melaksanakan ibadah umroh.
2. Maqluba
Maqluba adalah hidangan nasi yang dicampur dengan daging, sayuran, dan rempah-rempah dan disusun dalam sebuah loyang. Hidangan ini sangat populer di negara-negara Arab, termasuk Arab Saudi. Rasanya yang gurih dan aromanya yang harum membuat Maqluba menjadi makanan yang sangat disukai oleh banyak orang, terutama saat ditemani dengan saus tomat atau yogurt. Ciri khas dari Maqluba adalah cara penyajiannya yang cukup unik. Hidangan ini biasanya disajikan dalam sebuah loyang yang nantinya ditumpahkan ke piring sesaat setelah mengalami proses pemasakan yang cukup lama.
Baca Juga : 3 Hal yang Harus Kamu Perhatikan Sebelum Berangkat Umroh!
3. Nasi Mandhi
Hampir sama seperti hidangan yang pertama yaitu Mofatah Al Dajaj, Nasi Mandhi berbahan dasar beras basmati dan rempah-rempah khas timur tengah. Repah-rempah yang terkandung dalam hidangan Nasi Mandhi antara lain adas, jintan, saffron, lada hitam, dan kayu manis. Hanya saja, Nasi Mandhi memiliki warna yang lebih pekat dari Mofatah Al Dajaj karena diracik dengan bumbu kuning spesial yang dimasak dengan teknik tanur. Biasanya nasi mandhi akan disajikan dengan daging domba panggang atau daging ayam.
4. Saleeg
Makanan terakhir yang kami rekomendasikan untuk dicoba adalah Saleeg. Berbeda dari makanan-makanan sebelumnya, Saleeg merupakan perpaduan hidangan eropa dan timur tengah. Penyajian Saleeg mirip dengan risotto dan biasanya disajikan di dalam mangkuk beserta lauk ayam di atasnya. Cita rasa makanan ini masih kaya akan rempah khas timur tengah namun dengan tekstur yang mirip dengan risotto yang berasal dari Eropa. Bahan yang digunakan untuk memasak Saleeg pun cukup unik karena dimasak dengan kaldu ayam atau kambing yang dicampur dengan susu.
Selain beribadah, selepas umroh Sahabat juga dapat menikmati makanan lokal juga merupakan bagian penting dari pengalaman Anda di Tanah Suci. Selain empat makanan yang sudah kami rekomendasikan, masih ada begitu banyak makanan yang harus Sahabat cicipi selama perjalanan Anda.
Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi dan menikmati berbagai cita rasa dan kenikmatan yang ditawarkan oleh berbagai masakan khas Arab Saudi. Selamat menikmati perjalanan umroh dan semoga rekomendasi makanan-makanan ini dapat Sahabat coba ketika sudah berada di Saudi!